Beragam Manfaat Manggis Bagi Kesehatan

Selamat datang di website TanamanObat. Pada halaman ini, kami akan mengulas secara menyeluruh berbagai manfaat dari tanaman herbal Manggis, yang juga dikenal dengan nama lokal Manggoita, Kusteu, Mangi, Manggi (Aceh), Manggisto, Manggus, Manggusta (Batak Karo), Magi (Nias), Lokopa, Malakopa (Mentawai), Manggista (Sumatera Barat), Manggih (Minangkabau), Manggus, Manggos (Lampung), Sungkup (Dayak), Manggos (Kubu), Manggu (Sunda), Mangghis (Madura), Manggista, Manggusta (Bali), Manggustang (Gamir), Manggustan, Bagustan, Manggastan (Sulawesi Utara), Kirasa, Mangisi, Mangkosota (Makasar), Manggisi (Bugis), Manis, Makis (Roti), Basitangi, Basitang, Bahutanga, Busutang (Halmahera), Magustang (Ternate, Tidore)..

Logo TanamanObat

Manggis

Obat Demam

  • Manggis yang juga punya nama latin Garcinia mangostana ternyata bisa untuk mengobati Demam
  • Berbagai bagian yang bisa dimanfaatkan antara lain: Daun, Kulit Batang, Kulit Buah dan Akar
  • Nama lain: Manggoita, Kusteu, Mangi, Manggi (Aceh), Manggisto, Manggus, Manggusta (Batak Karo), Magi (Nias), Lokopa, Malakopa (Mentawai), Manggista (Sumatera Barat), Manggih (Minangkabau), Manggus, Manggos (Lampung), Sungkup (Dayak), Manggos (Kubu), Manggu (Sunda), Mangghis (Madura), Manggista, Manggusta (Bali), Manggustang (Gamir), Manggustan, Bagustan, Manggastan (Sulawesi Utara), Kirasa, Mangisi, Mangkosota (Makasar), Manggisi (Bugis), Manis, Makis (Roti), Basitangi, Basitang, Bahutanga, Busutang (Halmahera), Magustang (Ternate, Tidore).

Herbal M Manggis Demam

Mengenal Lebih Dekat Manggis

Penyebaran Manggis
Manggis (nama latin: Garcinia mangostana) merupakan tanaman yang umum ditemukan di wilayah seperti Hutan dan Daratan. Untuk tumbuh secara optimal, tanaman ini memerlukan kondisi lingkungan seperti matahari penuh dan butuh keteduhan. Secara tradisional, Manggis sering digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit, seperti Demam. Tanaman ini merupakan salah satu dari 45 tanaman herbal yang berawalan huruf M.

Kandungan dan Khasiat Manggis

Kandungan Manggis

Tanaman ini mengandung senyawa kimia aktif seperti Akar mengandung saponin, triterpenoid, resin, mangostin, flavonoid, dan polifenol. Kulit batang mengandung saponin, triterpenoid, resin, mangostin, flavonoid, dan polifenol. Daun mengandung saponin, triterpenoid, resin, dan mangostin. Buah mengandung triterpenoid, mangostin, turunan mangostin (mangostin-e, 6-di-O-glucoside), resin, xanthone, gartanin, 8-disoxygartanin, dan normangostin. Kulit buah mengandung triterpenoid, saponin, tanin, resin, mangostin, tiamin, riboflavin, niasin, getah, zat samak. Getah mengandung damar dan mangostin. yang berkontribusi terhadap khasiatnya.

Beberapa manfaat utama Manggis antara lain: Mengobati diare, disentri, radang amandel, keputihan, wasir, borok, peluruh dahak, sakit gigi, sariawan, nyeri urat, sembelit, nyeri perut, eksim dan gangguan kulit lainnya, luka sunat, obat penurun panas, mengatasi haid yang tidak teratur, gangguan saluran kencing,  menurunkan kadar kolesterol, menghambat pertumbuhan sel kanker, mengontrol gula darah, memperkuat daya tahan tubuh, obat astringen, memiliki aktivitas sebagai antioksidan, antiinflamasi, antibakteri, antijamur, dan antivirus..

Ramuan Tradisional Berbasis Manggis

Ramuan Manggis

Jika Anda sedang mencari ramuan tradisional atau jamu yang menggunakan Manggis sebagai bahan utama, Anda berada di tempat yang tepat. Di bawah ini kami sajikan berbagai resep yang telah digunakan secara turun-temurun untuk membantu proses penyembuhan dan menjaga kesehatan.

Logo TanamanObat

Obati Demam Dengan Manggis

Manggis yang juga punya nama latin Garcinia mangostana ternyata bisa untuk mengobati demam. Cek 4 langkah di bawah untuk mengetahui caranya.

  1. Siapkan daun dan kulit batang manggis secukupnya lalu cuci hingga bersih.
  2. Rebusan hingga mendidih.
  3. Saring hasil rebusan.
  4. Minum selagi hangat.

Herbal M Manggis Demam

Selengkapnya

Panduan Budidaya Manggis

Untuk membudidayakan tanaman ini secara optimal, penting memahami karakteristik biologis dan ekologinya, termasuk pola penyebaran dan ciri fisik tanaman. Berikut langkah-langkah budidayanya:

  • ["Perbanyakan dilakukan secara generatif (biji) atau vegetatif (cangkok dan okulasi).","Setelah tanaman berumur 2-3 tahun, tanaman dapat ditanam di lapangan. Jarak tanam yang umum digunakan adalah 6 x 6 m."]